♥ Kantung Ajaibku ♥
Senin, Oktober 20, 2008 @ 9:46 AM

Workaholic...

Minggu-minggu ini adalah hari yang sibuk buat gue. Gue sampai mikir kalau waktu 24 jam dalam sehari itu kurang buat gue. Oh well, mungkin banyak orang yang mikir. Sibuk apaan sih lo, Lun? Gaya banget! Belum jadi artis aja lagaknya sok ngartis!

Emang sih, gue bukan artis, dan memang gue nggak tertarik untuk jadi artis biar bisa sibuk. Tapi menjadi seorang mahasiswa semester akhir merangkap sebagai penulis dan kolumnis, benar-benar menyita tenaga, waktu, dan pikiran gue.

Coba aja banyangin. Minggu ini gue ada UTS. Sebenarnya nggak ada masalah kalau gue punya otak jenius setara Einstein, masalahnya gue sama sekali nggak nangkep materi kuliah sampai detik ini. Itu berarti gue harus kerja rodi baca materi, handout, dan latihan soal buat najemin otak gue.

Kedua, gue ada deadline ngelarin skripsi. Neeeeek, skripsi gue sekarang masih kurang banyak banget! Banyak revisi sana sini, belum lagi gue butuh banyak banget referensi. Bener-bener bikin kepala gue cekot-cekot deh. Soalnya gue target sidang akhir semester ini which is tinggal tiga bulan lagi. Belum lagi minggu ini gue jadwalin observasi ke luar kota demi skripsi ini. So, I must work very hard to finish those things!!

Ketiga, untuk urusan tulis-menulis, gue sekarang lagi work in process buku kedua yang bergenre epos fantasi berjudul Bilovelia. Dan nggak gampang bikin epos fantasi! Itu sih menurut gue. Apalagi buku ini ditargetkan punya lebih dari 500 halaman. Belum lagi riset-riset yang mendukung ceritanya sendiri. Hadoooooh, pusing pala gue!


Udah? Belum, Nek! Masih ada kerjaan nulis artikel buat sebuah majalah remaja. Emang sih, ini masih baru buat gue dan proses belajar juga. Walaupun gue tau waktu gue nggak banyak tapi gue ambil aja kesempatan ini. Soalnya kesempatan seperti itu kadang nggak datang dua kali.


Lalu, sekarang gue juga lagi belajar nulis script buat sebuah rumah produksi. Emang sih masih sebatas penawaran dan gue disuruh ngasih contoh tulisan gue ke mereka. Tapi kenapa enggak? Lagi pula, gue memang dari dulu cita-cita banget bisa jadi script writer kayak Riheam gitu. Riheam itu adalah salah satu script writer idola gue. Gue suka banget hasil karya dia. Terutama Love In Prague-nya. Kereeeeen mampus! Dan sekarang dia baru aja nulis script buat film CHIKA yang sekarang lagi diputer di bioskop! Weeeeeh, hebat nggak, nek?

Dan lagi, gue kemarin sempat ditawarin buat talkshow di sebuah sekolah gitu. Belum pasti sih soalnya masih nego juga sama panitianya. Tapi kemungkinan besar sih minggu depan. Gyahahahaha!!! Bisa-bisa gue epilepsi nih kalau gila kerja kayak gini.

Dan terakhir, Echy, temen gue, sekarang lagi getol-getolnya ngajakin gue magang-magang di Kantor Akuntan Publik gitu. Katanya sih buat nambah-nambah pengalaman. Dan guess what?! Gue okein ajakan bebek jelek itu. Dan sekarang gue juga sibuk daftar magang di kantor-kantor akuntan publik itu.

Hmmm? Sebenernya mau jadi apa sih, Nek? Jadi akuntan? Script writer? Penulis? Kolumnis? Atau Kompeni???

Hahahaha…kalau kayak gini, gue jadi inget sama seorang idola gue yang nggak pernah lelah kerja keras banting tulang sampai-sampai waktu tidur aja cuma beberapa jam aja. Dia pernah bilang kayak gini: Kesempatan itu nggak selalu datang dua kali. Mumpung saya masih muda kenapa nggak dijalanin aja semuanya. Karena saya yakin semakin besar saya berusaha, semakin banyak pula hasil yang akan saya dapat.

Well, kira-kira dia pernah ngomong kayak gitu dan itu bikin gue berpikir: Kenapa gue nggak bisa mencontoh prinsip hidupnya? Toh, nggak rugi juga kerja keras waktu masih muda. Daripada luntang-luntung nggak jelas, nambah-nambahin pengangguran. So, I’m here and ready to become a workaholic…hehehehe…

PS: kemarin gue sempat iseng-iseng buka ebook di internet dan gue langsung kaget saat ada beberapa buku terkenal yang ada versi PDF-nya. Gue pun mikir, emang boleh ya buku yang punya hak cipta diumbar gitu aja di internet dan didonlot dengan gratis oleh siapa saja? Terus, gue iseng-iseng donlot sebuah buku bestseller dan ternyata sukses. Nggak sampek segitu aja, ternyata PDF itu isinya sama persis dengan buku aslinya, soalnya gue memang punya buku aslinya. Gue semakin bingung, kok bisa ya? Emang nggak ngelanggar hak cipta?

Waktu itu, gue mau kontak ke penulisnya soalnya kebetulan gue kenal sama dia. Tapi gue bingung ngomongnya gimana. Enaknya bilang nggak ya? Kalau bilang, gue bingung gimana ngomongnya. Kalau enggak, gue kasihan juga sama dia. Well, pusing lagi deh gue…

kembali ke atas

Sabtu, Oktober 11, 2008 @ 10:22 AM

Lebaran, Mudik, dan Bilovelia

Well, postingan yang telat lagi. Nggak tau kenapa, akhir-akhir ini gue jadi males posting blog. Gue lebih interest main di Plurk. Mungkin karena gue males posting panjang-panjang dan kalau gue posting blog, berarti gue harus nenteng-nenteng laptop gue ke modem speedy, belum lagi menunggu kelemotan speedy yang akhir-akhir ini jadi lebih lamban dari pada rambatan siput. Gue juga bingung, kenapa akses internet dari speedy gue jadi lemot nggak ketulungan kayak gini?? Kalau pun gue milih dial up, mendingan minum shampo banyak-banyak deh! Wifi? Ehm…gue jadi agak ngeri nih bawa laptop gue ke area free-wifi yang marak muncul di kafe-kafe. Soalnya gue pernah kena “bom” virus dan aneka macam worm yang bikin laptop gue sekarat dan bikin gue nyaris memborong semua kalpanax yang ada di Surabaya. Untungnya, laptop gue bisa diselamatkan dengan mengorbankan memori data penting yang direlakan terhapus karena terbawa oleh makhluk bejat bernama TROJAN!!

Tapi di Plurk pun gue sering kebakaran hape karena belakangan ini pulsa IM3 gue pakai argo kuda. Cepet banget habisnya. Apa karena tarif ngenet IM3 jadi mahal ya? Dasar IM3 kancut! Udah tarif ngenetnya jadi mahal gila-gilaan, ngecek pulsa aja selalu dengan darah dan air mata (susah mampus! Selalu aja trobel!), udah gitu tarif “gratisan” yang di-koar-koarin di iklan ternyata menipu banget! Bener-bener deh! Pusing gue!

Selama lebaran ini, memang banyak cerita yang bisa gue bagi ke temen-temen semua. Soalnya dari libur pra-lebaran gue udah berkeliling dari kota ke kota alias mudik. Tanggal 26 kemaren gue pulang ke Ponorogo, lalu tanggal 29 gue pergi ke rumah eyang gue di Kediri dan ketemu sama sodara-sodara gue yang sebagian besar masih balita dan gemar sekali meneteskan iler dari mulutnya! Benar-benar lebaran yang dipenuhi luapan iler di mana-mana, Lalu tanggal 2 gue sekeluarga balik ke Surabaya dan langsung silaturahmi ke rumah-rumah sodara gue di Surabaya. Di Surabaya, gue kangen-kangenan lagi ama sepupu gue, Yongki dan teman-teman dalam kuburnya. Tanggal 3 gue dan adik gue silaturahmi ke TP (tunjungan plaza)…hehehe…bukan kunjungan sih tapi lebih ke investasi paska lebaran. Tanggal 4, ada serombongan besar manusia yang bertolak ke Ponorogo.

Yongki, yang kebetulan satu mobil dengan gue, tiba-tiba nyeletuk saat kami tengah melewati sawah-sawah.
Yongki : Gila! Padinya gede banget! Tinggi-tinggi pula!
Gue : *bingung* Padi? Dimana?
Yongki : *sambil nunjuk ke kaca jendela mobil* Ituuuu…yang dipinggir jalan itu!
Seisi mobil :
Gue : Dasar Keong! Itu bukan padi tapi pohon tebu! Mana ada padi segede dan setinggi pohon tebu begitu?! Kalau padinya aja setinggi itu, gimana berasnya?? Pasti segede kepala kamu!!
Yongki : *malu* Oh, gitu, kirain padi. Habis, aku nggak pernah lihat padi sih sebelumnya kecuali di tivi-tivi.

Yah, sodara gue memang bego!

Lanjut!! Tanggal 5, gue sekeluarga termasuk Yongki mengunjungi sanak famili yang ada di Magetan lalu sekalian mampir ke rumah orang tuanya Nova yang ada di Ngawi, silaturahmi Yongki ke calon mertua. Hwahahaha…

Lalu tanggal 6 Oktober gue balik lagi ke Surabaya dan sekarang gue lagi homesick nih. Inget nyokap dan pengen pulaaaaaaaaaaaang!!!

Itu acara gue selama lebaran kemarin, sibuk ya, Nek!!

Selama beberapa hari ini, di sela-sela kesibukan gue mengerjakan skripsi dan tugas-tugas kuliah yang “mematikan”, gue lagi getol-getolnya baca berbagai buku epos fantasi. Diantaranya: Tunnels, Eldest, dan Laskar Pelangi (oke, yang terakhir emang nggak nyambung banget). Buku-buku itu menjadi influence gue untuk nulis buku kedua gue yang bergenre epos fantasi yang berjudul BILOVELIA. Mungkin dibutuhkan waktu yang lama untuk menyelesaikan buku ini karena buku ini ditargetkan memiliki lebih dari 500 halaman. Selain itu, gue juga melakukan berbagai macam riset ilmiah dan alam untuk mendukung cerita buku tersebut. Gue bener-bener ingin menghasilkan sebuah master piece untuk buku ini. Gue nggak mau asal-asalan, karena gue tau, inspirasi gue nggak bisa dipaksa. Jadi, gue bener-bener mempersiapkannya dengan detail dan cermat.

Untuk official web BILOVELIA, kamu bisa buka di http://duniaaluna.blogspot.com. Tapi disitu memang masih under construction, banyak yang harus dibenahi di sana-sini. Dari sini dapat dipantau mengenai perkembangan buku itu. Dan gue berharap, buku ini bisa “memuaskan” gue!

Ya ampuuuun, kelamaan ngebacot nih, ampe lupa mau ngerjain tugas kuliah yang telah menanti. Well, buat semua yang udah ngirimin komen ke email dan fs, gue ucapkan terimakasih banyak buat atensinya. Karena tanpa kalian, gue bukan siapa-siapa..

kembali ke atas

Profile



Aluna Soenarto

22 female

Surabaya, East Java, Indonesia

Accounting 2005, Airlangga University


My Masterpiece



kalau pengen tau cuplikan ceritanya




Pingbox


Tagboard




Tweetz



Links



Credits

Layout by: LastSmile(: