♥ Kantung Ajaibku ♥
Rabu, Maret 26, 2008 @ 7:58 AM

Hanya Obsesi...


Hari ini adalah hari yang berat buat gue. Bukan apa-apa, hari ini gue mematahkan hati gue sendiri. Memang sih ini kedengaran konyol. Tapi gue memang sekarang lagi patah hati yang disebabkan karena ketetapan hati yang gue lakukan.
Mungkin kalian sudah tau atau mungkin udah bosen kalau gue mulai nyinggung-nyinggung tentang Onta. Mungkin juga ada beberapa pihak, apalagi temen-temen gue, yang kupingnya jadi merah karena boring setengah mati kalau gue mulai membahas Onta. Mungkin mereka mikir, gue ini cuma berani di mulut aja tapi kalau ditantangin langsung mengkeret jadi sambel.
Di sini gue mau minta maaf sama temen-temen gue yang bosan denger cerita-cerita gue ini. Tapi gue nggak tau lagi harus cerita ini sama siapa karena kalau dipendam dalam hati saja gue takut jadi gila. But, berkat teman-teman gue itulah gue sekarang masih bisa ketawa walaupun hati gue lagi porak-poranda.
Gue patah hati! Gara-garanya gue menyadari bahwa berada di dekat Onta adalah sebuah malapetaka buat gue. Gue jadi males melihat wajahnya, gue jadi boriiiiiiiiiiiing setengah mati sama dia, gue jadi merasa ilfil nggak ketulungan, dan rasa yang campur aduk itu membuat gue benci sama dia.
Kalau kalian mengira Onta telah melakukan sesuatu yang bikin gue sakit hati, itu salah. Karena Onta sama sekali nggak melakukan apa-apa sama gue. Dia cuma duduk di sebelah gue, seperti biasa ngobrol dengan teman sebelahnya, ketawa-ketawa saat melihat temen-temen gue presentasi di depan kelas, dan situasinya sama persis seperti kuliah-kuliah kemarin.
Tapi nggak tau kenapa, tiba-tiba saja hati gue merasakan sesuatu yang nggak enak. Lalu dalam pikiran gue tiba-tiba ada suara yang mengatakan: BUKAN DIA!!
Gue terang aja bingung pada awalnya namun lama-lama gue sadar jika kelakuan Onta, cara dia ketawa, cara dia menulis, bahkan cara dia tanda tangan, menjadi sangat menjijikkan bagi gue. Gue tiba-tiba saja ilfil dengan dia. Kalau nggak sengaja lengannya menyentuh pundak gue, gue langsung menjauh seolah itu adalah kuman yang mengganggu. Padahal yang dilakukannya sama seperti pertemuan minggu lalu, dia adalah Onta yang seminggu lalu gue kagumi bahkan sampai memuja bulu matanya yang lentik, namun kali ini entah kenapa gue jadi BORING setengah mati sama dia.
Saking boringnya gue sengaja ninggalin kelas untuk jauh-jauh dari dia. Saat dia mencoba membuat gue ketawa dengan celetukannya, gue cuekin, bahkan gue pasang tampang garang seolah siap maju perang.
Gue bener-bener bingung. Ada apa dengan gue??? Kenapa gue jadi begini. Apakah ini yang dinamakan perasaan ‘klik’ itu?? Yang kemarin-kemarin gue tanyakan ke temen-temen gue gimana sih rasanya klik itu???
Lalu dengan sotoy berlebih, gue pun menganggap bahwa itu adalah ilham dari Allah buat gue. Gue anggap itu adalah jawaban atas doa-doa gue. Namun nyatanya badan gue tiba-tiba jadi panas. Gue demam beberapa jam setelah gue memutuskan untuk: Tidak jatuh cinta lagi pada Onta.
Itu beneran, gue nggak bohong. Badan gue jadi meriang semua. Lalu gue yang semula mengikrarkan jika sekarang gue udah tobat, yang tentu saja disambut gembira oleh temen-temen gue, jadi kangen berat sama Onta. Gue malah pengen melihatnya dan memeluknya, bilang padanya jika sekarang gue lagi sakit.
Oke! Gue akui, gue itu bener-bener plin-plan. Padahal yang terjadi pada gue, tentang kata-kata: BUKAN DIA!!! Terasa begitu nyata. Tapi gue benar-benar merindukannya. Lebih dari apapun juga bahkan ketika mengetik tulisan ini, gue pun merindukannya.
Namun nyatanya, gue bertemu Onta beberapa saat ketika rindu gue mencapai puncak, saat badan gue demam, dan meriang semua, kami bertemu. Yang nggak disangka adalah perasaan benci itu kembali lagi ke permukaan. Perasaan ilfil, boring, pengen jauh-jauh dia langsung merayap lagi masuk ke dalam persaan gue. Gue pun langsung pasang tampang sangar saat menatapnya. Tapi begitu dia jauh, gue langsung pengen cepet-cepet ngejar dia.
Oh tuhaaaaaaan!!! Ada apa ini??? Apa gue udah gila!!! Gue capek kalau harus begini terus. Bukan hanya sakit hati namun juga sakit secara fisik!!
NB: semalem gue mendapatkan mimpi yang aneh. Mungkin ada hubungannya sama kejadian hari ini. Dalam mimpi gue itu, tiba-tiba si ‘Dia yang diharapkan’ bilang sama gue: Kamu nggak boleh jatuh cinta sama Onta. Karena yang mencintai kamu itu aku, bukan dia!!! Begitu dia bilang dan terang aja itu membuat gue kepikiran sampai bangun tidur pun gue masih bengong dengan mimpi gue itu. Yang ajaibnya tadi siang gue ketemu si ‘dia yang diharapkan’ dan dia nyuekin gue!!!

kembali ke atas

Profile



Aluna Soenarto

22 female

Surabaya, East Java, Indonesia

Accounting 2005, Airlangga University


My Masterpiece



kalau pengen tau cuplikan ceritanya




Pingbox


Tagboard




Tweetz



Links



Credits

Layout by: LastSmile(: